10 Oleh-oleh Khas Semarang yang Tahan Lama

by | Mar 26, 2024 | Kuliner, Umum

Kota Semarang adalah salah satu kota di Jawa Tengah dengan destinasi wisata yang cukup beragam. Tidak hanya wisata alam, ternyata Semarang juga menyimpan segudang kuliner yang bisa kamu coba. Berbagai daya tarik tersebut adalah alasan kota ini menjadi tujuan wisatawan dari berbagai penjuru Indonesia. Ketika Anda pergi ke Semarang, salah satu hal yang harus dilihat adalah oleh-oleh khasnya. Di bawah ini adalah sepuluh oleh-oleh khas Semarang yang tahan lama dan harus Anda coba:

Lumpia Semarang

Lumpia Semarang adalah camilan yang telah menjadi makanan khas Semarang. Isian lumpia yang terdiri dari telur, rebung, udang, dan daging ayam kemudian digulung dengan kulit lunpia memberikan perpaduan rasa yang unik.

Lumpia khas semarang yang memiliki banyak isian dan lembut dengan kulit tipis dan renyah. Lumpia, oleh-oleh khas Semarang yang lezat dan mudah dinikmati, menjadi pilihan yang populer karena harganya yang terjangkau. Anda dapat menemukan banyak penjual lumpia di Semarang. Lumpia Pemuda, Lumpia Gang Lombok, dan Lumpia Mataram adalah beberapa nama terkenal. Lumpia Semarang tidak hanya enak, tetapi juga sangat terjangkau. Harganya berkisar dari Rp25.000 hingga Rp50.000 per porsi.

Bandeng Presto

Salah satu oleh-oleh khas Semarang ini sudah lama terkenal. Bandeng Presto merupakan olahan ikan bandeng yang dipresto dengan bumbu khas Semarang. Berbagai jenis dan rasa Bandeng Presto tidak hanya lezat. Otak-otak bandeng, bandeng asap, bandeng duri lunak, dan banyak lagi. Setelah pulang dari Kota Semarang, Anda dapat menikmati bandeng Presto dengan umur simpan yang cukup lama.

Harga bandeng presto biasanya berkisar antara Rp64.000 dan Rp71.000 per ekor, tergantung ukuran dan jumlah ikan. Di Semarang, Anda dapat membeli bandeng presto di berbagai tempat, seperti pasar tradisional, supermarket, dan pusat oleh-oleh semarang.

Wingko Babat

Wingko babat adalah makanan khas Semarang yang terbuat dari tepung ketan dan kelapa muda. Makanan ini sebenarnya berasal dari Lamongan, Jawa Timur, tapi menjadi populer di Semarang karena dibawa oleh pedagang dari Lamongan.

Hasil olahan kelapa muda dan tepung beras ketan digunakan untuk membuat makanan yang satu ini.  Makanan yang sudah lama dikenal ini ternyata memiliki umur simpan cukup lama. Wingko Babad dapat bertahan selama empat hari jika disimpan pada suhu ruang.

Wingko babat mudah ditemukan di banyak tempat di Semarang, seperti stasiun, toko oleh-oleh, dan pasar tradisional. Per bungkus, harganya sekitar Rp25.000, dan sangat terjangkau.

Rempeyek Tumpi yang Mudah Dibawa Pulang

Siapa yang tak mengenal rempeyek atau peyek? Camilan khas Nusantara ini diminati banyak orang karena teksturnya yang renyah memiliki cita rasa asin gurih. Jika biasanya peyek menggunakan kacang tanah, beda halnya dengan rempeyek tumpi khas Semarang. Rempeyek tumpi adalah rempeyek dengan kacang hijau. Teksturnya pun renyah dan tidak keras karena kacang hijau biasanya direndam dulu selama semalam untuk kemudian dicampur dengan adonan tepung beras. Rempeyek ini adalah salah satu dari 10 oleh-oleh khas semarang yang tahan lama untuk dibawa pulang.

Rempeyek Tumpi ini bisa Anda temukan hampir di setiap toko makanan khas dari semarang yang enak dan memiliki harga yang sangat terjangkau. Satu bungkus tumpi bisa Anda dapat dengan harga mulai dari Rp6.000,00 hingga Rp55.000,00 tergantung ukuran kemasannya.

Tahu Bakso 

Berbeda dengan tahu bakso pada umumnya, tahu dari Ungaran ini menggunakan daging sapi asli sehingga lebih terasa nikmat. Mereka menyediakan varian berbeda yaitu rebus & rebus vacum. Untuk kamu yang ingin membawanya ke kota lain dan membutuhkan waktu, maka kamu bisa mencoba pilihan ini. Untuk ketahanan Tahu Baxo Ibu Pudji pun beragam tergantung variannya. Untuk varian Tahu Bakso rebus bisa tahan 5 hari di dalam kulkas & 12 hari di dalam freezer. Sedangkan varian vacuum memiliki umur simpan yang lebih panjang. Varian rebus vacuum akan tahan di kulkas selama 14 hari dan 30 hari di dalam freezer.

Baca Juga  Rekomendasi Kuliner Viral di Kabupaten Bandung

Kemasan tahu bakso ini bisa Anda dapatkan di warung Tahu Baxo Bu Pudji yang sudah memiliki banyak cabang. Salah satunya di Jl. Diponegoro Ungaran yang menjadi pusatnya dan Jl. Pamularsih sebagai cabangnya di Kota Semarang. Harga per kemasannya biasa dijual sekitar Rp40.000,00 hingga Rp50.000,00 dan berbeda tergantung ukurannya.

Moaci Gemini

Moaci Gemini Semarang adalah salah satu oleh-oleh khas Semarang yang tahan lama yang memiliki rasa manis dan tekstur kenyal yang membuat kangen. Salah satu ciri khas moaci Gemini adalah menggunakan biji wijen untuk mencegahnya lengket. Selain itu, biji wijen memberinya rasa gurih dan unik. Kamu bisa memilih aneka rasa isian seperti kacang merah, cokelat, keju, pandan, kacang hijau, strawberry, jeruk, durian, hingga rasa cookies & cream.

Moaci juga sangat mudah untuk didapatkan, Anda bisa datang langsung ke toko Moaci Gemini di Jl. Kentangan Barat. Bisa juga dengan membelinya di berbagai pusat oleh-oleh khas Semarang seperti di Kampoeng Semarang. Harga yang dibanderol juga cukup terjangkau yakni mulai dari Rp20.000,00 hingga Rp50.000,00 tergantung isi kemasannya.

Roti Ganjel Rel

Roti ganjel rel adalah roti khas Semarang yang patut masuk daftar oleh-oleh. Makanan ini terbuat dari tepung dan sedikit campuran wijen, memberikan tekstur yang lembut dan rasa yang manis.
Dinamakan demikian karena roti ganjel rel memiliki bentuk seperti kayu pengganjal rel kereta api. Oleh-oleh Semarang ini merupakan roti dengan rasa kayu manis yang teksturnya agak bantat ini ternyata dinilai baik untuk pencernaan. Meskipun begitu, kini banyak produsen roti yang membuat roti ganjel rel dengan tekstur yang agak lembut sehingga mudah dimakan. Roti ini memiliki aroma yang khas karena menggunakan rempah-rempah seperti kayu manis dalam adonannya. Roti ini sering muncul saat upacara dugderan menyambut bulan Ramadan.

Kue Sarang Madu

Kue Sarang Madu adalah salah satu makanan unik dari kota Semarang yang patut dicoba. Makanan ini mengusung cita rasa manis yang lezat dan tekstur yang renyah. Kue ini memiliki bentuk menyerupai sarang burung, dengan siraman gula merah panas di bagian atasnya yang cocok untuk dinikmati sebagai camilan. Kue ini diberi nama “Sarang Madu” karena struktur dan teksturnya yang menyerupai sarang lebah.

Kue sarang madu banyak terdapat di toko oleh-oleh Semarang dengan harga yang terjangkau untuk setiap kemasannya. Biasanya satu bungkus kue ini bisa Anda dapatkan dengan harga sekitar Rp15.000,00 hingga Rp35.000,00 tergantung ukuran kemasannya.

Roti Brilian Semarang

Roti Brilian adalah salah satu merek roti Semarang yang paling terkenal karena rasanya yang lezat. Roti ini, yang telah ada sejak tahun 80-an, memiliki ciri khas bentuknya yang berlapis dan memiliki berbagai macam rasa.

Beberapa rasa yang bisa Anda coba seperti roti rasa cokelat, keju, almond, kismis, dan juga oreo yang sangat nikmat dan jadi favorit banyak orang. Rotinya yang lembut dan manis tidak membuat eneg atau lengket saat di mulut.

Anda bisa memesannya secara online atau langsung datang ke outletnya di sekitar kompleks Simpang Lima Semarang. Harga untuk kue Brilian ini cukup mahal yakni sekitar Rp100.000,00 per kotaknya.

Batik Semarang

Jika Anda ingin membawa oleh-oleh khas Semarang selain makanan, batik Semarang bisa menjadi pilihan oleh-oleh khas semarang yang tepat. Motif batik khas Semarang sangat berbeda dari batik Jogja atau Pekalongan lainnya. Batik dengan motif landmark Semarang terkenal seperti Gereja Blenduk, Lawang Sewu, dan lainnya. Anda dapat membeli banyak batik karena harga yang dibanderol cukup murah. Anda dapat menemukan berbagai motif batik di salah satu pengrajin batik Kampoeng Djadoel. Harga batik Semarangan biasanya berkisar antara Rp45.000,00 hingga ratusan ribu rupiah per meter.

Inilah 10 oleh-oleh khas semarang kekinian tahan lama yang harus Anda bawa pulang saat Anda berlibur ke Semarang. Selain makanan,  masih banyak cenderamata dan barang menarik lain yang bisa menjadi oleh-oleh terbaik pada perjalanan Anda.

 

Author

Biasa di panggil Widy. Saat ini masih dalam proses menyelesaikan pendidikan S1 di Universitas Sangga Buana, Bandung. Selain kuliah, Widy merupakan Freelance SEO Writer yang sangat menyukai industri kuliner dan lifestyle. Semoga tulisan Widy bermanfaat!

Share this article

Related Post